Jam operasional Monumen Nasional (Monas) yang hanya sampai pukul 16.00 WIB menuai keluhan dari warga. Mereka menilai bahwa Monas lebih nyaman dinikmati pada sore hari atau malam hari, namun kenyataannya terpaksa harus meninggalkan kawasan tersebut lebih awal.
Salah satu warga bernama Ratna (38) mengaku bingung dan tidak tahu soal jam operasional baru Monas setelah pandemi COVID-19. Ia mengatakan sempat diarahkan untuk keluar karena jam operasional akan berakhir.
“Iya nggak tahu, makanya tadi bingung, kok disuruh keluar. Terus tadi dibilangin, katanya di pintu depan ada spanduk katanya buka sampai jam 4 sore doang,” jelas Ratna saat ditemui di kawasan Monas, Jumat (26/7/2024).
Ratna mengatakan, sebelum adanya wabah COVID-19, warga masih bisa mengunjungi kawasan Monas hingga malam hari. Menurutnya, menikmati suasana Monas lebih enak sore hari karena lebih sejuk.
“Ini kan bisa dibilang ruang terbuka hijau ya. Kalau bisa, ya jangan terlalu cepat tutupnya. Padahal menikmati suasana Monas lebih enak sore, lebih adem. Buat orang pulang kerja, melepas penat kan juga bisa di sini. Dari pada macet-macetan mending ke Monas dulu gitu,” ujar Ratna.
Senada dengan Ratna, warga lain bernama Ibnu (55) juga menyayangkan Monas tutup pukul empat sore. Ia tidak setuju Monas tutup lebih awal, karena sore hari merupakan waktu yang pas untuk warga Jakarta menikmati suasana kota di ruang terbuka hijau.
“Ya kenapa tutup jam 4 (sore) ya. Sayang aja sih kan masih sore. Orang-orang yang ke Monas jam segini ya karena mau menikmati suasana Monas, adem,” keluh Ibnu.
Para warga berharap agar pengelola Monas dapat mempertimbangkan untuk memperpanjang jam operasional, sehingga masyarakat dapat lebih leluasa menikmati keindahan dan suasana di kawasan tersebut.