Bursa Transfer yang Menguntungkan
AC Milan berhasil mencatatkan keuntungan Rp 100 miliar di bursa transfer musim panas ini, meskipun melakukan belanja besar. Direktur olahraga Igli Tare, yang baru menjabat, telah berhasil membawa sejumlah pemain berkualitas ke San Siro. “Kami sangat berterima kasih kepada Tare. Dia telah bekerja keras untuk memastikan tim ini lebih kuat,” ungkap CEO Milan, Giorgio Furlani.
Tare dikenal sebagai negosiator ulung, dan hasil kerja kerasnya terlihat dari beberapa kesepakatan yang berhasil diraih. “Kami ingin membangun tim yang tidak hanya kuat di lapangan, tetapi juga sehat secara finansial,” tambah Furlani. Ini menunjukkan bahwa Milan berkomitmen untuk membangun masa depan yang berkelanjutan.
Strategi Belanja yang Efektif
Milan tidak hanya berfokus pada belanja besar, tetapi juga pada kualitas pemain yang didatangkan. Setiap pemain yang direkrut dinilai berdasarkan potensi dan kontribusi yang bisa mereka berikan kepada tim. “Kami mencari pemain yang sesuai dengan filosofi klub dan bisa berkembang bersama kami,” kata Tare.
Beberapa pemain baru yang bergabung diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi tim. “Kami memiliki kombinasi yang baik antara pemain muda dan berpengalaman. Ini adalah langkah penting untuk memastikan kami tetap kompetitif,” tambah Tare. Kombinasi ini diharapkan dapat menghasilkan performa yang solid di Serie A dan kompetisi Eropa.
Tantangan di Musim Depan
Walaupun hasil di bursa transfer cukup positif, tantangan tetap ada. AC Milan harus bersaing dengan klub-klub besar lainnya yang juga melakukan belanja besar. “Kami menyadari bahwa kompetisi akan semakin ketat. Namun, kami percaya dengan skuad yang kami miliki, kami bisa bersaing untuk meraih gelar,” ungkap Tare.
Dengan penggemar yang selalu mendukung, Milan berharap dapat memulai musim dengan baik dan mencapai target yang telah ditetapkan. “Kami siap menghadapi tantangan. Mari kita lihat apa yang bisa kami capai bersama,” tutup Tare.











